Giam nerng (咸蛋= Telur Asin)

Giam nerng (咸蛋= Telur Asin)1.

Telur asin adalah makanan Asia yang dimakan bersama nasi maupun Bubur. Di Indonesia, telur asin dijadikan menu harian dan lauk untuk menu tertentu, seperti Nasi Gemuk/lemak, Nasi Jamblang, Nasi Rawon dan lain sebagainya. Kadang kala telur asin digunakan dalam berbagai masakan tionghoa, seperti Tung Nerng (Tim Telur), Cumi Telur Asin, bahkan isi di dalam Yue Bing (Kue Bulan).

Produk telur Asin yang terkenal di Indonesia berasal dari Brebes. Konon, di kota ini telur asin diperkenalkan oleh sepasang suami istri keturunan Tionghoa bernama Tjiauw Seng dan Tan Polan Nio sekitar tahun 1950-an. Telur Asin produksi mereka diperkenalkan hingga ke Kota Jakarta. Oleh sebab itu, hingga sekarang telur asin berkualitas di Indonesia berasal dari kota Brebes. (Sumber: Artikel Liputan 6)

Resep Membuat Telur Asin Sendiri di Rumah

 Bahan-Bahan:
1. 20 - 30 telur bebek segar
2. 750 gram garam kasar
3. 2 liter air
4. Wadah toples kaca/gerabah)

Cara Membuat:
1. Rendam telur di dalam air bersih kurang lebih 5 menit kemudian bersihkan satu persatu (apabila telur mengapung berarti tidak bagus);
2. Amplas cangkang telur agar pori-pori terbuka;
3. Bilas dengan air bersih dan keringkan;
4. Susun telur yang telah dibersihkan ke dalam toples;
5. Campurkan air dan garam di dalam wadah kemudian tuangkan ke dalam toples;
6. Kini semua telur akan mengapung karena berada dalam air ber-salinitas tinggi;
7. Tutup toples dengan rapat 2 -3 minggu;
8. Telur asin mentah kini siap direbus/dikukus atau diolah menjadi bahan makanan lain;
9. Perebusan telur asin dengan api sedang memakan waktu kurang lebih 1 jam.

Giam nerng (咸蛋= Telur Asin)2.

Catatan: 

1. Pilih telur bebek yang segar dan bermutu tinggi agar rasa, aroma dan bentuk dari telur asin berkualitas dan tahan lama;

2. Peralatan yang dibutuhkan dalam pembersihan telur adalah spon halus;

3. Proses pembersihan harus hati -hati agar telur tidak pecah;

4. Wadah dan toples yang digunakan harus benar-benar bersih agar kualitas dan ketahanan telur asin lebih tinggi;

5. Saat penyimpanan telur di dalam toples, pastikan toples tertutup rapat dan jauh dari sinar matahari.

6. Telur dapat terus disimpan dalam toples air garam selama telur asin belum diolah ( durasi penyimpanan menentukan kadar rasa asin telur.

Yi Fu Mie; 伊府麵 ( i -Fu mie)

Yi Fu MiBahan - bahan:

Bahan - bahan: 

* 1 ikat sawi hijau;

* 1/2 kg udang kupas bersih

* 1 kg mie basah 

* Minyak goreng

* Bakso ikan sesuai selera;

* Jamur Hio ko iris tipis;
* 2 siung cabe merah panjang iris tipis;
* 1 wartel diiris tipis panjang melintang;
* 5 siung bawang putih cincang halus;

*Garam secukupnya;
*merica Bubuk secukupnya;
* sedikit tepung maizena

Cara Membuat:
1. Goreng mie  hingga garing kemudian angkat dan tiriskan;
2. Tumis bawang putih kemudian masukkan udang , bakso, dan jamur;
3. Masukan irisan wortel, cabe merah, dan sawi hijau;
4. Tambahkan sedikit air dan aduk rata;
5. Masukkan garam, merica dan penyedap rasa;
6. Masukkan sedikit air tepung maizena kemudian angkat dan aduk rata;
7. Mie basah yang telah digoreng disajikan di piring;
8. Siramlah kuah kental yang telah dimasak sebelumnya di atas mie basah yang telah digoreng;
9. Nikmati selagi hangat dengan taburan bawang goreng dan sambal cabe merah.

Die ziu Shio Bie, 潮州肖米 (chao zou Xiao mi = Siomai Teochew)

潮州肖米1.

                 

A. Bahan Kulit:
*200 gram tepung terigu;
*100 gram ten mien / Ha Kau (Wheat Strach = sari pati gandum);
*3 sendok tepung tapioka;
*2 sendok minyak sayur;
*150 ml air;
*Sedikit garam.

潮州肖米2.

B. Bahan isi:
*100 gram daging cincang;
*200 gram udang cincang;
*150 gram daging kepiting rebus tanpa cangkang;
*5 siung bawang putih cincang;
*Sedikit minyak sayur;
*Sedikit minyak wijen;
*Sedikit
*Sedikit garam /penyedap rasa;
* 5 tangkai seledri cincang

潮州肖米3.

C.Cara Membuat:
C.1. Kulit Shio bie (1-6):
1. Masukkan tepung terigu, tapioka dan Ha Kau ke dalam wadah;
2. Masukkan sedikit garam dan air dan biarkan hingga meresap;
3. Ulen semua bahan menjadi satu, dan biarkan hingga 10-15 menit dengan ditutup kain diatasnya;
4. Adonan diulen kembali hingga halus dan liat;
5. Ulen sampai tipis dan dipotong sesuai selera;
6. Agar tidak lengket taburi lembaran-lembaran kulit tersebut dengan tepung terigu;

C.2. Cara Membuat isi Shio Bie (7-11):
7. Mulailah memasak isi adonan dengan menumis bawang putih hingga harum;
8. kemudian masukkan daging, udang, dan kepiting rebus yang telah dicincang;
9. Aduk rata dan masukkan sedikit garam, merica, kecap, minyak wijen dan sedikit air;
10. Aduk rata, lalu diamkan hingga mengering dan harum, kemudian tambahkan cincangan daun seledri;
11. Aduk rata semua adonan isi dan masukkan ke dalam wadah, kemudian diamkan hingga dingin, serta meresap;

C.3. Tahap Akhir:
12. Letakkan selembar kulit di atas telapak tangan;
13. Lalu letakkan isi di bagian tengah kulit;
14. Mulailah membungkus dan diplintir hingga semua adonan terbungkus rapi seperti "kuncup bunga";
15. Sambil menunggu semua adonan terbungkus habis, panaskan air dalam kuali pengkukusan Shio Bie;
13. Bungkus semua adonan, dan apabila kuali telah panas, maka setiap nampan shio bie dapat dikukus;
14. Setelah matang dapat langsung dinikmati dengan cocoran cuka hitam (ow cho) maupun sambal kesukaan Anda.

潮州肖米4.

*)Anda dapat melihat proses pembuatan shio Bie pada video di bawah ini:

Qīngtāng 清汤 (Es Koteng )

  Qīngtāng 清汤 (Es Koteng)

Di musim panas, asupan kalori dan air sangat dibutuhkan. Qīngtāng 清汤 (Es Koteng) merupakan minuman tradisional pelepas dahaga Tionghoa. Minuman ini disajikan dingin dalam menu penutup di berbagai restoran dengan versi dan bahan yang berbeda. Berikut adalah cara sederhana membuat minuman ini.

Bahan:

*1 bungkus biji selasih direndam;

*150 gram kismis;

*1 buah kundur dipotong dadu;

*3 bungkus agar -agar;

*2 bungkus sari kelapa

*1 kaleng buah lengkeng

*2 ikat kecil pandan

*500 gram gula pasir

*1 priuk besar air

Cara Membuat:

1. Masak air 1/4 priuk bersama 2 bungkus agar, seikat daun pandan dan 300 gram gula;

2. Angkat dan dinginkan (langkah 1.) hingga mengeras lalu diparut vertikal seperti sarang burung walet;

3. Potongan kundur di masak dengan 1/2 priuk air, seikat pandan dan 200 gram gula hingga mendidih;

4. Tiriskan kundur yang mendidih;

5. Sisa air rebusan kundur ditambah 100 gram gula dan 4 gelas air bersih;

6. Rebus air tersebut hingga mendidih dan tambahkan sedikit tepung agar-agar agar kuah kelihatan mengental;

7. Masukkan kismis, buah lengkeng, sari kelapa, biji selasih, agar -agar parut, dan buah kundur ke dalam air rebusan (langkah 5. dan 6.);

8. Aduk hingga rata semua adonan (langkah 7.) dan tambahkan sedikit es serut atau bongkahan es batu agar dingin dan nikmat;

9. Sajikan dalam gelas sesuai selera.

Catatan:

1. Pemberian sedikit agar -agar bubuk pada kuah agar kelihatan mengental (kekentalan disesuaikan dengan selera);

2. Penambahan jenis variasi bahan berupa potongan buah-buahan dapat disesuaikan dengan selera;

3. Dapat ditambahkan sedikit potongan ekstrak kulit jeruk/lemon;

4. Untuk menampilkan minuman dalam selera "hangat", dapat ditambahkan sedikit air jahe.